Seluruh staf pegawai, para mahasiswa serta dosen Universitas San Pedro Kupang bersama dengan siswa NCIPS dan orangtua, juga pengurus Yayasan Servas Mario Foundation berpawai keliling Kota Kupang untuk menyampaikan kepada masyarakat di wilayah Provinsi NTT, khususnya Kota Kupang bahwa Universitas San Pedro sudah hadir di NTT .
Pawai kendaraan dilaksanakan pada, Jumat (10/3/2017) sekitar pukul 08.30 Wita dan berakhir sekitar pukul 11.00 Wita diikuti sekitar 60-an mobil serta puluhan kendaraan roda dua.
Peserta pawai diawali dengan mobil polisi yang berada paling depan diikuti mobil pick up mengangkut mahasiswa yang membawa bendera NCIPS, Universitas San Pedro. Lalu, diikuti sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat.
Rute yang dilewati peserta pawai dimulai dari NCIPS-Kantor Gubernur Naikolan keluar SD Bertingkat, melewati Polda NTT- menuju ke Jalan Ahmad Yani – Jalan Timor Raya- melewati UKAW – Undana – Bundaran Penfui Undana, Jalan Piet A Tallo – Bundaran PU – Hotel Amaris – Jalan WJ Lalamentik – Jalan El Tari – Patung Kirab dan kembali ke Kampus Universitas San Pedro.
Ketua Yayasan Servas Mario Foundation, Pati Servasius yang ditemui di ruang kerjanya, Jumat (10/3/2017) mengatakan, sebelum melaksanakan pawai dilakukan misa syukur, di aula Piet A Tallo Function Hall dipimpin Pater Markus Ture, OCD dan Dr. Bertolomeus Bolong, OCD, MSI. Misa untuk mensyukuri Dies Natalis NCIPS ke X dan Universtas San Pedro I, tepat pada tanggal 10 Maret 2017.
“Kami mensyukuri 10 tahun NCIPS dan satu tahun Universitas San Pedro karena tahun lalu tepat tanggal 10 Maret dari Dirjen Dikti mengeluarkan surat izin operasional untuk Universitas San Pedro. Kita pawai keliling Kota Kupang sebagai Ibukota Provinsi NTT. Kita mau memberitahukan bahwa di NTT ini sudah bertambah satu universitas, yakni San Pedro yang akan bersama dengan Undana, Unwira, UKAW, Unimor, Unflor, Unipa dan 40 PTS lainnya untuk memperkuat dalam bidang pendidikan di NTT.
Juga hadir NCIPS yang memperkuat pendidikan dari PAUD, TK sampai SMA. NCIPS hadir dengan sekolah bertaraf internasional yang menggunakan kurikulum dari Cambridge,” katanya
Selain itu, semua pihak yang terlibat dalam Universitas San Pedro bersyukur karena sudah menempati kampus di Jalan Veteran dimana nantinya pada tahun 2019 akan diubah IMB dari ruko menjadi kampus dalam rangka kepemilikan.
Pater Markus Ture dalam inti khotbahnya, mengatakan sangat berharap siswa NCIPS dan mahasiswa San Pedro harus menjadi orang yang terbaik dan jangan bangga dengan hal yang lalu tapi bagaimana ke depannya. (ira)
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul HUT ke I Universitas San Pedro Tunjukkan Eksistensi Pawai Kendaraan Keliling Kota, https://kupang.tribunnews.com/2017/03/11/hut-ke-i-universitas-san-pedro-tunjukkan-eksistensi-pawai-kendaraan-keliling-kota.
Editor: Ferry Ndoen
